-->

Watch Dogs 2 Game Review | Indonesia

Watch Dog 2, PC Game, Game Review, Indonesia

Halo halo, apa yang terlintas di fikiran kamu ketika terlintas tentang game bergenre open world? pasti GTA ya, pasti rata-rata gamers memang terlintas game GTA 5, walaupun kita tau pasti masih banyak game open world lagi yang juga seru dan menyenangkan, karena memang setiap game walaupun bergenre sama pasti punya ciri khas yang membedakan satu dengan yang lainnya.


Oke kali ini aku mau membahas tentang game bergenre open world yang juga punya ciri khas yang sangat kuat, yup, tidak lain dan tidak bukan adalah Watch Dog 2. 
Watch Dogs adalah sebuah game action adventure open-world yang dikembangkan oleh Ubisoft. Game ini pertama kali diumumkan dua tahun lalu dan dipromosikan sebagai salah satu game next-gen yang paling pertama kali dipamerkan untuk publik. Watch Dogs 2 dirilis pada 15 November 2016 lalu.

Pada saat itu Promosi yang dilakukan Ubisoft untuk mengenalkan Watch Dogs ke masyarakat tidak main-main. Berbagai hal yang menghabiskan uang dilakukan untuk meningkatkan hype para gamer kepada game ini. Hasilnya? Antisipasi yang sangat besar muncul dari banyak gamer untuk Watch Dogs. Tapi apakah antisipasi tersebut terbayar dengan kualitas game ini? yuk mari kita bahas.

Watch Dogs 2 mengusung tema yang lumayan kontras dibanding Watch Dogs pertama. Hilang sudah tema vigilante yang kental dengan pembalasan dendam dan aksi main hakim sendiri. Sebagai gantinya, Watch Dogs 2 menghadirkan tema pemberontakan oleh kawanan muda-mudi yang berafiliasi dengan grup peretas kolektif DedSec.

Pemilihan tema ini memberikan warna tersendiri bagi interaksi dunia yang kamu lakukan dalam Watch Dogs 2. Kemampuan meretasmu tak lagi hanya digunakan untuk mengalahkan kelompok tertentu saja, kamu juga diajak melawan perusahaan tamak yang memanfaatkan kecanggihan teknologi demi kepentingan mereka semata.

Ubisoft Montreal mengemas aksi pemberontakan ini secara menarik lewat segelintir parodi dari perusahaan teknologi terkenal yang kita jumpai di dunia nyata. Kamu akan menjumpai parodi Google bernama Nudle, parodi Facebook yang diganti Invite, SF Drive sebagai parodi layanan Uber, dan lain-lain. Lewat kombinasi tema dan keunikan tadi, Watch Dogs 2 memosisikan dirinya menjadi game open-world yang berada di tengah batas antara penyajian dunia realistis dan virtual, namun tak ingin terlalu terkesan serius di mata para pemainnya.

PLOT

Kamu akan berperan sebagai tokoh protagonis baru bernama Marcus Holloway, seorang hacker muda yang sempat dituduh berbuat kriminal karena ctOS 2.0. Marcus bergabung dengan DedSec cabang San Fransisco, kota sama yang menjadi setting terbaru Watch Dogs 2. Kamu akan rasakan betul cita rasa permainan yang berbeda dengan Aiden Pearce.
Tak hanya punya beragam peralatan baru seperti Drone yang kini bisa kamu kendalikan untuk mencapai fungsi tertentu, Marcus juga punya fleksibilitas untuk bergerak lebih cepat dan melakukan serangkaian aksi parkour jika dibutuhkan. Ubisoft sendiri mengklaim bahwa mereka merombak banyak hal berdasarkan feedback gamer di seri pertama dan kini membuat Watch Dogs 2 bisa dimainkan dengan beberapa gaya, dari stealth, non-lethal dengan hacking dan senjata yang tak berbahaya, hingga membunuh tiap target seperti halnya game third person shooter pada umumnya. Kamu juga kini berkesempatan untuk meretas setiap NPC dan kendaraan yang kamu temukan.

Nerdy Bloggy Watchdogs 2 Gameplay


Pembawaan Marcus sebagai figur kulit hitam juga memberikan kesan kharismatik daripada sosok Aiden Pearce yang dingin. Celoteh kalimat one-liner maupun sumpah serapah yang terucap dari mulutnya terdengar natural sehingga mengingatkan saya dengan sosok CJ maupun Franklin dari Grand Theft Auto. Kharisma Marcus sebagai sosok protagonis berkulit hitam sayangnya tidak dimanfaatkan secara baik oleh Ubisoft. Tidak ada latar belakang cerita yang kuat untuknya di Watch Dogs 2. Tak seperti Aiden, kamu sama sekali tidak akan mengetahui sisi lain kehidupan Marcus, keluarga, dan alasan kuat yang menyebabkan ia terjun ke dunia para peretas.

Singkat kata, alur cerita dalam Watch Dogs 2 terlalu dipaksakan. Beberapa di antaranya bahkan diakhiri dengan alur yang menggantung begitu saja. 

KESIMPULAN


Grafis terlihat jelas menjadi nilai jual utama Watch Dogs 2. Dunia yang kamu jelajahi dalam game ini bak sebuah miniatur kota San Fransisco, lengkap dengan banyak sekali detail dan ruangan interior untuk kamu jelajahi. Tampilan visual yang sangat keren, mulai dari efek pencahayaan yang dinamis, hingga penempatan bayangan yang realistis memberikan nilai estetika pada game ini.

Selain grafis yang menawan, Watch Dogs 2 juga memiliki kualitas audio yang tak perlu diragukan lagi kebolehannya. Meskipun pilihan lagu yang terdapat dalam game ini jauh dari genre musik mainstream, setidaknya ada sederet lagu serta siaran radio untuk menemani petualangan Marcus di saat kamu sibuk berkendara.

Watch Dogs 2 memang terlihat punya kemasan sendiri yang membuat game ini mempunyai cirikhas yang sangat kental, tidak bisa di bandingkan dengan game GTA walaupun punya genre yang sama karena 2 game besutan ubisoft dan rockstar ini memang punya keunggulan yang sangat meruncing di sisi-sisi tertentu. 

Jadi itulah sedikit pembahasanku tentang salah satu game openworld yang ciamik untuk kamu mainkan, jadi kalo kamu memang suka Watch Dogs 2 berikan pengalaman bermainmu di kolom komentar. 
Sekian dulu guys Sharing dan Penjelasan Nerdy Bloggy untuk kali ini, kalau ada yang mau tanya atau ada referensi game lain berdasarkan spek yang kamu punya tinggal komentar di bawah, jangan lupa subscribe atau follow/Ikuti di tombol biru atas kanan blog ini untuk update terus soal ulasan part komputer yang Nerdy Bloggy buat. Terima Kasih, Semoga Bermanfaat.  

Baca juga

Post a Comment

Komentarlah dengan bahasa yang baik dan sopan