Perbedaaan PSU Non-Modular, Modular, Fully Modular

  Guys kali ini Nerdy Bloggy mau bahas soal apasih perbedaan PSU atau Power Supply Unit Non-Modular, Modular dan Fully Modular. Buat teman teman yang sudah terbiasa rakit PC, atau hobi dan update tentang teknologi pasti sudah tau apa bedanya. Yap! tapi aku mau kasih tau untuk yang belum tau bedanya supaya kamu kalo ada rencana rakit PC kamu tau akan beli yang mana tergantung pilihan dan budget kamu juga, dan apa kelebihan dan kekurangan masing masing tipe PSU ini juga akan kita ulas supaya kalian lebih tau.

1. Non-Modular

    

    PSU model ini sering sekali kita jumpai dari dulu sampai sekarang dipasaran, yaa memang PSU ini yang lebih dulu ada di banding tipe-tipe lainnya, PSU non-modular itu punya ciri-ciri dengan kabel permanen yang hanya ada dari satu lubang, jadi kabelnya keluar dari satu sumber saja PSU ini juga sama dengan PSU tipe lainnya punya berbagai kapasitas Watt, ada yang dari 430Watt sampai yang aku tau sih 650Watt aja, soalnya aku belum pernah liat ada yang lebih besar lagi, mungkin ada tapi kayaknya jarang.

Kelebihan PSU Non-Modular :

Hmm, kelebihannya adalah kalian ga akan takut kehilangan kabel yang ga kalian pakai karena semuanya sudah tertancap di PSU secara permanen.

Kekurangan PSU Non-Modular :

• Kamu akan susah menerapkan sistem manajemen kabel yang ada di Casing jaman sekarang guys,  karena kabelnya cuma ada satu sumber dan biasanya kabel kabelnya ga begitu panjang jadi susah  untuk kamu atur.
• Kamu akan kekurangan tempat di dalam Casing kamu karena kabel kabelnya sangat terlihat dan    mengganggu, apa lagi kabel kabel yang tak terpakai bakal nambah bikin PC kamu berantakan.
• PC Kamu juga mungkin akan lebih punya potensi Overheat ketika semua space dalam Casing kamu  hampir setengahnya terbelit kabel dan buruk untuk aliran udara yang masuk atau keluar jadi kabel ini malah menghalangi aliran udara

2. Modular

    PSU model ini cukup tertata guys, hanya kabel penting aja yang menempel permanen kedalam PSU dan sisanya bisa di bongkar pasang sesuai kebutuhan kamu, kalo misalnya kamu ga butuh kabel power untuk VGA ya tinggal cabut dari PSU nya, jadi kabel yang terpakai ga menggantung di PSU dan bikin sesak Casing kamu. biasanya kabel yang bisa di copot ini adalah kabel 24 pin ATX, PCIe Tunggal, 8 pin CPU dan mungkin satu atau dua kabel power peripheral (SATA/Molex), semua itu tergantung merek ya guys, ga semua kabel yang bisa di copot sama dengan apa yang aku jelasin ada yang sama ada juga yang beda, tapi kalo beda biasanya beda-beda dikit.

Kelebihan PSU Modular :

• Kamu bisa cabut kabel yang ga kamu butuhkan dari PSU.
• Kamu bisa terapin Cabble Management System yang sudah tersedia di casing kamu dan jadi terlihat  lebih rapih.
• Biasanya dibeberapa merek kabelnya bentuknya pipih jadi penataan kabel jadi lebih  mudah dan  casing terlihat lega
• Biasanya PSU modular tersedia pilihan sampai ke watt yang paling tinggi, hmm mungkin sekarang  sampai  1500watt.
• Efisiensi daya yang berdasarkan rating PSU kamu dengan tulisan 80+ Bronze, Gold atau Platinum
• Kamu juga akan lebih mudah membersihkan PSU dari debu karena kabelnya bisa di copot- copot.

Kekurangan PSU Modular :

• Harga sedikit lebih mahal dari PSU Non-Modular
• Kabel yang ga kepakai bisa hilang kalo kamu lupa naruh nya.

3. Fully Modular

    

    PSU model ini memang semuanya terpisah dari kabelnya guys jadi kalo kamu beli PSU macam ini si PSU di pisah dengan kabelnya, nanti kamu tinggal pasang lagi.. tenang..hehe yaa memang banyak yang menganalogikan modular power supply dengan pengguna tingkat antusias atau gila komputerlah disebutnya tapi memang power supply yang Fully Modular umumnya berharga diatas rata-rata alias cukup mahal, namun kenapa banyak produsen yang menawarkan modular power supply dipasaran? Selain membidik pengguna yang memerlukan kualitas power supply yang lebih baik dengan tampilan dan fitur yang lebih baik pula ternyata modular power supply menawarkan sederet fitur berguna bagi pengguna yang menginginkan nilai estetika lebih pada sistem yang dibangunnya guys.

Kelebihan PSU Fully Modular :

• Kamu bisa cabut kabel yang ga kamu butuhkan dari PSU.
• Kamu bisa terapin Cabble Management System yang sudah tersedia di casing dengan  lebih  maksimal lagi dari versi PSU Modular dan tentu jadi terlihat  lebih rapih.
• Biasanya dibeberapa merek kabelnya bentuknya pipih jadi penataan kabel jadi lebih mudah dan  casing terlihat lega.
• Biasanya PSU modular tersedia pilihan sampai ke watt yang paling tinggi, hmm mungkin  sekarang  sampai  1500watt.
• Efisiensi daya yang berdasarkan rating PSU kamu dengan tulisan 80+ Bronze, Gold atau  Platinum.
• Kamu juga akan lebih mudah membersihkan PSU dari debu karena kabelnya bisa di copot-  copot.
• Aliran udara dalam Casing akan terjaga sehingga komponen atau part-part PC kita akan ga  kepanasan

Kekurangan PSU Fully Modular :

• Jauh lebih mahal dari PSU Non-Modular dan Modular.
• Kabel yang ga kepakai bisa hilang kalo kamu lupa naruh nya.

  Tuh guys perbedaan antar PSU Non-Modular, Modular dan Fully Modular, sudah faham kan ya.. semoga kamu faham dan kamu jadi bisa pilih PSU model apa yang mau kamu beli tapi sih saya sarankan beli yang modular lah minimal, nabung dikit lagian harganya masih bersahabat kok guys yang 450watt merek Corsair harganya yaa sekita 600 ribu di pasaran tapi kamu mending beli yang 650watt dengan harga 1.000.000 an.. hehe ya ga apa-apa kumpulin dikit dikit yaaa. kan lebih baik kita siapin dengan power yang lebih gede dari pada pake yang pas-pasan powernya yakaan..

  sekian dulu guys ulasan Nerdy Bloggy untuk kali ini, kalo ada yang mau tanya tinggal komentar di bawah, jangan lupa subscribe atau follow/Ikuti di tombol biru atas kanan blog ini untuk update terus soal ulasan part komputer yang Nerdy Bloggy buat.. terima kasih.

Baca juga